Reviewindonesia.id | Lampung Utara – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura) melalui Dinas Ketahanan Pangan, mengadakan lomba cipta menu dengan kreasi Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) tingkat Kabupaten. Lomba berlangsung di halaman Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Selasa (28/6)
Wakil Bupati (Wabup) Lampura, Ardian Saputra, SH, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pangan beragam, bergizi seimbang, dan aman (B2SA).
Selain itu, kegiatan ini juga ditujukan untuk mendorong kreativitas masyarakat agar dapat memilih dan menyusun panganan B2SA. Panganan ini dapat memanfaatkan sumber daya alam lokal.
“Sumber daya ini dapat diambil dari pekarangan rumah yang harus dikelola dengan baik,” ujar Ardian.
Ardian menyebut, bahwa B2SA, sangat diperlukan bagi setiap keluarga, karena dengan panganan bergizi maka dapat menghambat terjadinya stunting. Stunting sendiri adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek.
”Harapannya tentu dengan gizi yang seimbang, generasi muda yang dilahirkan akan terhindar dari stunting,” harapnya.
Di tempat yang sama, Ketua TP-PKK Lampura, Hj. Nur Endah Sulastri menuturkan kegiatan yang diadakan ini merupakan bagian dari perayaan HUT ke-76 Lampung Utara. Bahan panganan ini kebanyakan berasal hasil pemanfaatan pekarangan rumah.
”Tak kurang dari 54 Perangkat Daerah yang ikut dalam lomba kali ini,” jelasnya.
Dirinya berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat akan semakin tergugah untuk terus memperhatikan keseimbangan gizi dalam panganan yang mereka konsumsi tiap harinya. Di samping itu, keragaman panganan lokal dapat terus terpelihara.
“Mengonsumsi panganan B2SA akan mampu meningkatkan imunitas tubuh sehingga virus tak mudah masuk,” pungkasnya. (Red)